Menjadi seorang abdi negara merupakan cita-cita bagi para peserta CPNS 2021 adalah suatu tujuan yang mulia. Namun, perjuangan menuju cita-cita tersebut membutuhkan proses persaingan yang cukup ketat dan begitu panjang, dimana kebutuhan formasi yang diperlukan hanya sedikit dibandingkan dengan pendaftar yang begitu banyak. Tak terkecuali Kementerian Perhubungan yang menjadi favorit bagi pelamar CPNS setiap tahunnya. Kementerian Perhubungan termasuk Kementerian 2 (dua) terbesar pelamar terbanyak setelah Kementerian Hukum dan HAM. Untuk tahun 2021 ini saja Kementerian Perhubungan melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi telah ditetapkan alokasi formasi sebanyak 2.445 formasi, dengan formasi terbanyak pada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (1.195 formasi). Sejumlah 106.334 orang pelamar yang submit memilih instansi Kementerian Perhubungan. Dari hasil verifikasi dokumen pelamar tersebut 78.445 orang pelamar yang dinyatakan memenuhi syarat dan lanjut ke tahap Seleksi Kompetensi Dasar.

Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) di tengah pandemi Covid-19 dilakukan dengan mengedepankan protokol kesehatan ketat pada keseluruhan proses seleksi, kegiatan SKD ini dilaksanakan bertempat di 33 provinsi dengan perwakilan UPT yang telah ditetapkan oleh Menteri Perhubungan sebagai petugas SKD masing-masing provinsi. Pelaksanaan SKD CPNS di lingkungan Kementerian Perhubungan yang dimulai pada tanggal 2 September 2021 telah selesai dilaksanakan di sejumlah titik lokasi di dalam negeri. Seleksi ini menggunakan metode CAT atau Computer Assisted Test (CAT). Peserta mengerjakan soal-soal tes yang terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Setiap tes memiliki nilai minimal sebagai syarat kelulusan seperti untuk formasi umum, nilai 65 untuk TWK, nilai 80 untuk TIU, dan nilai 166 untuk TKP. Total 110 soal dengan waktu pengerjaan 100 menit.

Untuk sejumlah lokasi tes petugas SKD dan peserta seleksi berkesempatan mendapat kunjungan Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan, Bapak Djoko Sasono, yang didampingi oleh Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi, Bapak Hernadi Tri Cahyanto serta Pejabat lainnya di lingkungan Kementerian Perhubungan, menghadiri kegiatan SKD pada lokasi tes Sulawesi Selatan, Jawa Timur, dan DKI Jakarta dalam rangkain kegiatan kunjungan kerja pimpinan dalam rangka monitoring pelaksanaan SKD Pengadaan CASN. Dalam setiap sambutannya, Beliau memberikan motivasi dan selalu menekankan kepada peserta bahwa pengadaan CASN pegawai merupakan bagian dari manajemen PNS dengan tetap memegang prinsip pengadaan CASN yakni, kompetitif dengan bersaing secara sehat, adil dengan tidak memihak, objektif yang berlandaskan pada ketentuan, transparan proses seluruh tahapan dilakukan secara terbuka dan bersih dari praktik KKN serta tidak dipungut biaya. Sementara terkait tingginya antusiasme peserta seleksi tahun ini, beliau mengajak peserta untuk melakukan persaingan dengan baik serta mengajak mengawali dengan do’a khusuk agar mengerjakan soal-soal ujian secara cermat untuk memenangkan persaingan ini.

Secara Keseluruhan Pelaksanaan tes berjalan dengan lancar yang dilakukan oleh para panitia Kementerian Perhubungan dengan kompak, ramah dan jiwa melayani. Tentunya ini semua tidak luput dari kerja sama dengan tim Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Selanjutnya untuk proses tahap kedepan akan dilakukan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang sangat ditunggu oleh peserta yang lulus passinggrade. Terima kasih kepada seluruh tim Kementerian Perhubungan.

Semoga Kemeterian Perhubungan dapat menjaring SDM yang terbaik...

Oleh : Rospita Butar Butar (Analis Kepegawaian Madya)